Tradisi Tahlilan di Nagari Simpang Kapuak Kecamatan Mungka Kabupaten Lima Puluh Kota dan Nilai-Nilai Pancasila

  • Eko Akmal Universitas Negeri Padang
  • Isnarmi Moeis Universitas Negeri Padang
  • Susi Fitria Dewi Universitas Negeri Padang
  • Zaky Farid Luthfi Universitas Negeri Padang
Keywords: tahlilan tradition, Pancasila values, religious practice, social solidarity, civic values

Abstract

This study explores the Tahlilan tradition, its core values, and its alignment with Pancasila principles using a qualitative descriptive approach. Data were collected through observations, interviews, and documentation, with analysis following data reduction, presentation, and conclusion verification. Findings reveal that Tahlilan consists of preparations and Tahlil recitations, embodying values such as religiosity, charity, solidarity, mutual cooperation, and justice. These values strongly align with Pancasila, particularly belief in God Almighty, as seen in the religious nature of the ritual. Humanitarian values emerge through social care and assistance, while national unity is reflected in community collaboration and gotong royong. The democratic principle appears in the deliberative selection of Tahlilan leaders, and social justice is evident in equal participation regardless of social status. This study highlights Tahlilan as a living manifestation of Pancasila, reinforcing spiritual solidarity and social harmony in Indonesian society.

References

Adisusilo, Sutarjo. 2013. Pembelajaran Nilai Karakter Konstruksi dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Ahmadi, Abu, Noor salami, Dasar-Dasar Pendidikan Agama Islam (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2004)

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring. Diakses dari https://kbbi.kemdikbud.go.id/

Bahri, S. (2008). Tradisi Tahlilan Di Perkotaan Dalam Arus Modernisasi: Studi Kasus Masyarakat Gandaria Selatan-Cilandak.

Benuf, K. (2018). Pancasila sebagai Pedoman Hidup Bangsa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 3(1), 45-56

Fajariyah, L., & Dzulkifli, M. (2021). Actualization of Pancasila Values in The Tahlilan Tradition in Sapen Village Yogyakarta: Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Tradisi Tahlilan di Kampung Sapen Yogyakarta. Dialog, 44(2), 129-138.

Fattah,M. A. (2012). Tradisi Orang-orang NU, Yogyakarta: Pustaka Pesantren.

Fauzi, M. I. (2014). Tradisi Tahlilan Dalam Kehidupan Masyarakat Desa Tegalangus (Analisis Sosio Kultural).

Hatimah, H., Emawati, E., & Husni, M. (2021). Tradisi Tahlilan Masyarakat Banjar di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya. Syams: Jurnal Kajian Keislaman, 2(1).

Helmawati, H. (2023). TRADISI TAHLILAN DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT LEMBAK. JPT: Jurnal Pendidikan Tematik, 4(1), 109-113.

Kaelan dan Achmad Zubaidi. (2007). Pendidikan Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Paradigma

Kholilurrohman, (2010). Ritual Tahlilan Sebagai Media Dakwah, Jurnal: Komunika,Vol.4 No.1 Januari-Juni

Khozin Muhammad Ma’ruf, (2013). Tahlilan Bid’ah Hasanah, Surabaya : Muara Progresif.

Kurtubi, N., Supriatna, M., & Peniasiani, D. (2023). Nilai Kerjasama Dalam Tradisi Tahlilan Pada Kampung Pangasinan Kecamatan Kutawaluya. Jurnal Pendidikan Indonesia, 12(1).
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1994). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. SAGE Publications, Inc. https://books.google.co.id/books?id=U4lU_- wJ5QEC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q=reduction&f=false

Mulyana, R. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.

Nasir, R. (2018). Tradisi Tahlilan dalam Kehidupan Masyarakat Kelurahan Monongkoki Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar: Tinjauan Pendidikan Islam. Universitas Muhammadiyah Makassar. Poespowardojo, S. (1989). Filsafat Pancasila. PT Gramedia Pustaka Utama. Rhodin, R. (2013). Tradisi Tahlilan Dan Yasinan. IBDA: Jurnal Kajian Islam Dan Budaya, 11(1), 76–87.

Pratama, J. A. (2022). Penanaman nilai religius, kerukunan dan gotong royong melalui tradisi tahlilan dalam kehidupan masyarakat Dusun Sabrang Bendo Desa Giripurno Kota Batu (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).

Rahayu, Ani Sri. (2016). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Jakarta Bumi Aksara

Saleem, A. W. (2021). Tradisi Perjamuan Tahlilan. JASNA : Journal for Aswaja Studies, 1(1), 65–85.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Wiyono, Suko. 2013. Reaktualisasi Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Malang: Universitas Wisnuwardhana Malang Press

Zatmiko, H. (2023). Eksistensi Nilai Nilai Pancasila yang Terkandung dalam Tradisi Tahlilan pada Masyarakat Desa Kedungwungu Kecamatan Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Ganesha).
Published
2025-03-01
How to Cite
Akmal, E., Moeis, I., Dewi, S., & Luthfi, Z. (2025). Tradisi Tahlilan di Nagari Simpang Kapuak Kecamatan Mungka Kabupaten Lima Puluh Kota dan Nilai-Nilai Pancasila. Journal of Civic Education, 8(1), 47-56. https://doi.org/10.24036/jce.v8i1.1162

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.