Upaya Peningkatan Pendapatan Masyarakat Melalui Program Bank Sampah di Kota Bukittinggi
Abstract
Bank sampah adalah salah satu upaya untuk membenahi dan memperbaiki sistem pengelolaan sampah. Sistem pengelolaan sampah dengan bank sampah menekankan pada kegiatan mendaur ulang terutama sampah plastik, karton, kaleng dan lain sebagainya. Sampah tersebut diolah menjadi berbagai macam barang yang bisa dijual kembali. Program bank sampah dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif. Masyarakat diharapkan mampu mengidentifikasi, menganalisis dan memetakan sendiri masalah, potensi, ancaman dan hambatan masalah sampah. Pada akhirnya masyarakat diharapkan menemukan solusi masalah sampah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Informan penelitian dipilih secara purposive sampling. Data penelitian dikumpulkan dengan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan melalukan program bank sampah secara maksimal dapat membantu untuk mengelola dan memilah sampah secara efektif dan efisien. Nasabah bank sampah mampu berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diadakan bank sampah seperti pelatihan keterampilan dengan memanfaatkan sampah anorganik. Dalam menerapkan program tersebut masyarakat mendapatkan tambahan pendapatan dari hasil tabungan sampah. Bank sampah juga mampu menambah pengetahuan serta wawasan sekaligus kesadaran masyarakat terhadap sampah. Dampak dari program bank sampah Mutiara Indah terhadap pendapatan masyarakat adalah dapat menambah uang saku bagi anak mereka yang sekolah serta memenuhi kebutuhan rumah tangga lainnya.
References
Sukirno , Sadono. 2008. Pengantar Teori Mikroekonomi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Sumardi Sutyabrata. 2010.Metode Penelitian.Jakarta : Raja Grafindo
Suwerda, B. 2012. Bank Sampah Kajian Teori Dan Penerapannya. Yogyakarta : Rihama-Rohima
Hasio, JE. 2007. Kebijakan Publik dan Desentralisasi Laksbang. Yogyakarta