Rendahnya Pendidikan Di Nagari Koto Baru Kabupaten Padang Pariaman
Abstract
This research is motivated by the low level of public education in the Koto Baru district and how the government responds in overcoming educational problems in the Koto Baru district. This study aims to describe: what are the factors causing the low level of public education in Nagari Koto Baru and how governments tackle this problems. This research is a qualitative descriptive study using data collection techniques by observation, interviews, and documentation studies. (3) The informants in this study were 4 upper class people, 6 lower class people, 4 teachers or educators, 1 Wali Nagari Koto Baru. The research results show that low level of education in village of Koto Baru caused by low level of parent’s education, bad transportations and lack of teacher. Based on this research, it is hoped that parents and the local government will always be able to motivate and supervise children in pursuing their education.
References
Ainuddin, Mukhlis. (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Tingkat Pendidikan Masyarakat di Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Universitas Negeri Semarang.
Cresswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif & Desain Riset: Memilih diantara lima pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Damera, G. (2013). Gina Dameria,2013 Implementasi Metode Inquiry Berbasis Isu-Isu Sosial Kontemporer Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPS Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu. 2010, 2005–2008.
Dewi, K. N. A., Zukhri, A., & Dunia, K. (2014). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah 2012 / 2013. 4.
Gerungan, W. A. (2009). Psikologi Sosial. Bandung: Refika Aditama.
Hasbullah. (2009). Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Indraharti, F. (2005). Faktor - Faktor Penyebab Rendahnya Lulusan SMP Melanjutkan Ke SMA Bagi Penduduk Desa Kemiriombo Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung.
Made, P. (2007). Landasan Kependidikan, Stimulus Ilmu Pendidikan Bercorak Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Miro, F. (2005). Perencanaan Transportasi. Jakarta: Erlangga.
Rijali, A. (2019). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81. https://doi.org.10.18592/alhadharah.v17i33.2374
Saputro, P. A. (2009). Tidak Menyelesaikan Pendidikan Dasar (Studi Kasus di Desa Pesantren Kecamatan Blado Kabupaten Batang)
Sidiq, U. & M. C. (2019). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan. Ponorogo: CV Nata Karya.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mmempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudaryono. (2018). Metodologi Penelitian. Rajawali Pers: Jakarta.
Sugianto, E. (2017). Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah Tingkat SMA Di Desa Bukit Lipai Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Inderagiri Hulu. Jom Fisip, 4(2), 1–14.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
T.O. Ihromi. (2004). Bunga Rampai Sosiologi KeluargaI. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Winataputra dan Budimansyah. (2012). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif Internasional (Konteks, Teori, dan Profil Pembelajaran). Bandung: Widya Aksara Press.
